12/23/15 - Musbihin - BLC Telkom Klaten

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Kesempatan hari ini, yaitu Rabu, 23 Desember 2015 saya akan share sedikit mengenai Ubuntu yang merupakan salah satu distro dari Linux. Pembelajaran ini adalah lanjutan dari post saya yang kemarin berkaitan dengan sistem operasi dan tentu akan lebih speesifik, dikarenakan sudah masuk di satu OS (Operating System) saja. Berikut materi yang saya dapat hari ini :

A. Pengertian Linux

Tux-ikon resmi linux

Linux merupakan salah satu jenis sistem operasi yang dibuat oleh Linus Benedict Torvalds pada tahun 1991 sebagai proyek hobi. Pada saat itu Linus masih menjadi seorang mahasiswa di Universitas Helsinki. Linux terinspirasi dari sistem operasi yang telah ada dan dikembangkan oleh Prof. Andrew S. Tanenbaum, Minix. Linux berdiri sendiri dan dibuat dari nol. Meskipun sistem Linux mirip-mirip dengan Unix namun Linux bukanlah Unix maupun turunannya. Karena kemiripannya itu Linux disebut juga dengan sistem operasi yang Unix like (seperti Unix). Linux merupakan sistem operasi yang bersifat open source dan pada tahun 1992 Linux diberi lisensi General Public License. Artinya kode dari sistem operasi ini terbuka untuk umum dan dapat dilihat maupun dimodifikasi oleh semua orang. Dewasa ini Linux digunakan lebih dari setengah server yang ada di dunia. Sistem operasi untuk smartphone Android merupakan sistem operasi yang dibuat berdasarkan kode Linux.

Mengapa banyak yang memilih Linux? Berikut ini beberapa kelebihan Linux dibanding sistem operasi lain:

a. Aman dari virus. Linux dibandingkan dengan sistem operasi lain relatif lebih aman dari virus karena sistem Linux yang sedemikian rupa menghambat aktivitas virus yang hendak menginfeksinya.

b. Gratis. Semua orang dapat menggunakan Linux tanpa harus mengeluarkan uang sepeserpun.

c. Termasuk driver. Linux memiliki kumpulan driver yang dapat digunakan tanpa harus memasang driver tambahan. Walaupun kita harus memasang driver tambahan, prosesnya pun mudah dan tidak sulit.

d. Tidak mengenal fragmentasi. Pengguna yang pernah menggunakan Microsoft Windows pasti pernah mengenal istilah defrag. Linux menggunakan sistem file yang memiliki keunggulan untuk mereduksi fragmentasi. Dengan demikian kinerja baca tulis ke hardisk menjadi

tetap terjaga kecepatannya.

e. Tidak memerlukan spesifikasi komputer yang tinggi. Linux Mengenal Sistem Operasi Linux dan cukup ringan, dengan spesifikasi komputer yang biasa saja kita dapat merasakan kecanggihan Linux secara maksimal. Komunitas yang saling membantu. Linux memiliki komunitas yang sangat besar dan tidak segan untuk membantu pembaca apabila memiliki kesulitan.

f. Dukungan perangkat keras yang luas. Linux tidak hanya mendukung komputer yang menggunakan arsitektur Intel maupun AMD tapi juga beragam arsitektur lainnya seperti PowerPC, Sun Sparc, ARM, dsb.

g. Multi User. Satu komputer dengan sistem operasi Linux dapat digunakan oleh banyak pengguna secara bersamaan.

h. Mendukung beragam sistem file. Ada banyak sekali sistem file yang didukung oleh Linux. Diantaranya yang paling dikenal adalah Ext2, Ext3, Ext4, FAT16, FAT32, NTFS, dan lain-lain. Jadi Linux bisa membaca sistem file milik Microsoft Windows sedangkan Microsoft Windows sampai saat ini belum bisa membaca sistem file Linux secara baku.

i. Linux bisa menjalankan aplikasi Windows. Dengan bantuan aplikasi seperti Wine, kita dapat menjalankan aplikasi Windows di Linux. Meskipun tidak kompatibel dengan semua aplikasi Microsoft Windows, sudah banyak aplikasi yang berjalan dengan baik dengan bantuan Wine.

j. Handal di desktop maupun server. Dulu (hingga sekarang) Linux dikenal sebagai sistem operasi yang handal jika dipasangkan sebagai sistem operasi server.

B. Pengertian Ubuntu

Ubuntu merupakan salah satu jenis distribusi Linux populer yang dikembangkan pada tahun 2004 oleh Mark Shuttleworth, pengusaha sukses asal Afrika Selatan bersama perusahaannya Canonical. Mark Shuttleworth menyadari akan potensi Linux. Beliau menginginkan adanya sistem operasi yang mudah digunakan, gratis, dan mampu bersaing dengan sistem operasi lainnya. Dengan menggunakan distribusi yang terlebih dahulu ada yaitu Debian, Ubuntu dikembangkan.

Pada setiap rilisnya Ubuntu selalu disertai dengan nomor rilis dan nama rilis. Nomor rilis Ubuntu mengikuti bulan dan tahun rilis yang bersangkutan. Sebagai contoh nomor Ubuntu yang
pertama kali dirilis adalah Ubuntu 4.10 karena Ubuntu ini dirilis pada bulan Oktober 2004. Untuk penamaan rilis, diambil dari nama hewan tertentu. Pada rilis Ubuntu 4.10 nama rilisnya adalah Warty Warthog. Dan Ubuntu 14.10 (versi terakhir saat buku ini ditulis) diberi nama Vivid Vervet. Kemudian untuk jadwal rilis baru dari Ubuntu adlah setiap enam bulan sekali yang selalu bertepatan dengan bulan april dan oktober. Sedangkan untuk bisa mendapatkan Ubuntu ini dapat download langsung di website resminya yaitu www.ubuntu.com.

Berikut beberapa langkah dalam instalasi ubuntu 15.04 :
1. Masukkan CD/DVD master Ubuntu 15.04.
2. Pastikan CD/DVD tersebut dapat terbaca oleh komputer.
3. Mulai ulang komputer .
4. Masukkan pengatur ke BIOS, pilih menu boot lalu tempatkan CD/DVD pada bagian booting pertama, kemudian simpan dan keluar.
5. Biarkan komputer restart dan kita tunggu prosesnya.

6. Kemudian pilih bahasa yang akan digunakan dalam proses instalasi. selanjutnya plih install ubuntu.

7. Pada tahap ini tidak perlu dirubah kiata langsung klik continue.

8. Pilih something else apabila kita menghendaki untuk mengatur partisi harddisk secara manual.

9. Selanjutnya kita buat partisi baru dengan cara klik New Partition Table

10. Klik continue, selanjutnya untuk menambah partisi dapat dilakukan dengan menekan tanda plus selanjutnya partisi yang ada akan dibagi menjadi dua.

11. Pada kotak Use as pilih Ext4 journaling file system, lalu pada Mount point pilih / kemudian klik Ok.

12. Tentukan kapasitas pada partisi ini . Lalu pilih logical, kemudian pilih Beginning of this space. Pada kotak use as pilih swap area . Swap area ini akan menjadi memory virtual dengan menggunakan harddisk sebagai medianya. Ukuran partisi swap area ini biasanya dua kali lipat dari ukuran RAM komputer. klik OK.